vXNwPj4qUNQpo38g8p3ivd6DJ6AcFOk4gL7S5iHx

Dosen Kedokteran Hewan Undana Turun Lapangan, Tingkatkan Kesadaran Masyarakat

Foto: Kegiatan Pengabdian masyarakat, Team Dosen Undana 

Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana  (FKKH Undana), dalam Rangka Upaya Pencegahan dan peningkatan kesadaran Masyarakat terkait  kesehatan Hewan Rabies 

Salah satu kegiatan tri dharma perguruan tinggi selain pendidikan dan pengajaran,penelitian dan pengembangan yaitu kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana (FKKH Undana) yang di ketuai oleh drh. Elisabet Tangkonda, Ph.D dengan anggota drh. Maria A. Gelolodo, M.Si , drh. Herlina Umbu Deta, M.Sc dan drh. Fhady Risky Loe, M.Si. Kegiatan dengan tema “Peningkatan Kesadaran Masyarakat Desa Kualin dan Desa Oni Dalam Perlindungan Hewan dan Kesehatan Masyarakat di laksanakan di desa Kualin, Kecamatan Kualin Timor Tengah Selatan pada tanggal 17 Juni 2023.

Kegiatan ini juga merupakan respon cepat terhadap kasus rabies yang terjadi pada warga RT 010 RW 003 Desa Kualin pada 14 April 2023 dan menyebabkan 1 orang korban meninggal . Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh 9 orang mahasiswa semester 8, alumni Dokter hewan Undana yang bertugas di dinas peternakan Timor Tengah selatan, perangkat Desa, kepala Desa , wakil camat kualin dan sejumlah warga Desa kualin dan Desa oni. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun oleh Dosen menyesuaikan kebutuhan dan permasalahan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

 Pemateri yang pertama yaitu tentang penyakit rabies dipaparkan oleh dokter hewan Elisabet Tangkonda, Ph.D selaku Ketua Program Studi kedokteran Hewan Undana memberikan informasi secara sederhana tentang penyakit rabies atau yang dikenal masyarakat sebagai penyakit anjing gila. Menurut dokter hewan Elis masyarakat diminta untuk tidak mengaitkan penyakit rabies dengan hal hal mistis karena penyakit ini sudah ada dan dikenal luas di dunia. Bahkan sudah terjadi di Indonesia seperti Bali, Sulawesi, Flores dan TTS yang terbaru. Hal ini ditegaskan agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar tentang penyakit Rabies dan tindakan pencegahan yang tepat.

 Materi selanjutnya dipaparkan oleh Dokter Hewan Maria A. Gelolodo, M.Si tentang tindakan pencegahan penyakit Rabies melalui Vaksinasi terhadap anjing dan kucing, menghindari kontak dengan hewan yang menunjukkan gejala rabies dan melapor ke lembaga pengendalian hewan jika muncul hewan-hewan yang menunjukkan gejala rabies.

Terpantau oleh media, bahwa kegiatan ini ditutup dengan ramah tamah dan sesi tanya jawab. Banyak sekali pertanyaan warga seputar penyakit rabies yang direspon oleh pemateri. Dalam kesempatan ini pemateri juga membagikan leaflet sebagai bahan edukasi lewat tulisan. Kegiatan mendapat antusias yang baik dan positif dari masyarakat karena sudah mendapatkan informasi yang tepat dan benar dari dokter hewan yang juga merupakan dosen di program studi Kedokteran Hewan Undana.

Kegiatan ini mendukung tema yang diusung menuju 60 tahun Undana adalah “Undana BerDAMPAK” tidak hanya bagi perguruan tinggi tetapi bagi masyarakat luas khususnya NTT. Kegiatan ini juga sebagai pembelajaran bagi mahasiswa sebagai calon Dokter hewan ketika terjun ke dunia kerja dan berhadapan dengan masyarakat dalam menangani kasus penyakit pada hewan dan perlindungan kesehatan masyarakat. Terus kegiatan ini juga menunjukkan komitmen undana dalam yang memberikan tindakan nyata dari PKS Undana dengan pemerintah kabupaten TTS.

WEP02

Warta Terkait

Warta Terkait

Posting Komentar